Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Economics Development Analysis Journal

Pengembangan Marine Ecotourism “Bontang Kuala” Melalui Community Development PT Badak NGL Hermansyah, Hermansyah; Sunaryo, Busori
Economics Development Analysis Journal Vol 5 No 1 (2016): Economics Development Analysis Journal
Publisher : Economics Development Department, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edaj.v5i1.21998

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah penyusunan model pengembangan wisata serta penyusunan strategi dalam upaya pengembangan objek wisata Bontang Kuala. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, di mana data yang digunakan adalah data primer dan pengambilan data dilakukan dengan observasi, deep interview, dan Focus Group Discussion. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan model pengembangan desa wisata berbasis marine ecotourism dapat dilakukan dengan melakukan pengembangan potensi wilayah. Pengembangan wisata harus didukung oleh masyarakat dan lembaga baik pemerintah maupun swasta. Dari sisi masyarakat, perlu adanya pembentukan kelompok pengurus objek wisata yang fokus melakukan upaya pemeliharaan lingkungan dan pengelolaannya. Dalam melakukan fungsinya, kelompok tersebut harus menyusun struktur organisasi dan membuat inovasi untuk menjual dan memasarkan objek wisata. Adapun support kelembagaan dan kelompok organisasi pengelola harus mencapai tahap branding dan promosi. Evaluasi secara berkala juga harus dilakukan untuk memonitoring manfaat dan kendala yang dihadapi. Beberapa strategi pengembangan Bontang Kuala di antaranya adalah: peningkatan sinergi antara masyarakat, kelompok MASKAPEI, sektor swasta dan pemerintah dalam pengembangan objek wisata; ekspose keindahan di Bontang Kuala pada masyarakat nasional dan internasional; penciptaan sikap masyarakat sadar wisata; penguatan kapasitas pengelolaan wisata;  penguatan kerjasama pemerintah dan swasta dalam penyedian infrastruktur; inovasi daur ulang sampah; inovasi di bidang promosi dan pemasaran; peningkatan pendampingan pengembangan objek wisata; pemasaran produk UMKM sebagai cinderamata; konservasi alam, budaya, dan pendidikan lingkungan; sosialisasi pada masyarakat dan wisatawan untuk peningkatan kesadaran merawat lingkungan objek wisata; penciptaan branding Bontang Kuala; inovasi pengolahan limbah; memposisikan masyarakat sebagai subjek bukan hanya objek pengembangan wisata; dan penggunaan bahan bakar ramah lingkungan.   This reserch aims to conduct a tourism development model and to arrange  a strategy to develop Bontang Kuala tourism spot. The research type is qualitative descriptive, whereas the data that used is primary data and observation, in-depth interview, and focus group discussion for data collecting. The data analysis that used is descriptive and SWOT analysis. The research result shows tourism development model base on marine ecotourism could be implemented with develop regional potencies. The tourism development should be supported  by society, government and private institution. Base on society sides, it is neccessaary to create a group to manage tourism spot that focuses to maintain the environment and manage the institution. In the impelentation, that group should conduct an organizational structure and create an innovation to sell the tourism destination. While the institutional nd organizational support should achieve a branding and promotion program. A periodic evaluation should be applied to see the beneficial and obstacles. Therefore, a development strategy of Bontang Kuala is: an improve synergy between society, MASKAPEI group, private sectors, government to develop  tourism spot; explose the beauty of Bontang Kuala of national and international society; create the people awareness of tourism; improve the capacity of  tourism management; cooperation between government and private institution in infrastructure sector; trash recycle innovation; promotion and marketing promotion; improve the supervision of tourism spot development; marketing strategy of SME’s product as a souvenirs; nature conservation, culture and environment education; a socialization towards society and tourist to increase the environment awareness; to create a Bontang Kuala branding; waste management management; to placed a society as a subject not an object; and use a biofuel
Pengembangan Marine Ecotourism “Bontang Kuala” Melalui Community Development PT Badak NGL Hermansyah, Hermansyah; Sunaryo, Busori
Economics Development Analysis Journal Vol 5 No 1 (2016): Economics Development Analysis Journal
Publisher : Economics Development Department, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/edaj.v5i1.21998

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah penyusunan model pengembangan wisata serta penyusunan strategi dalam upaya pengembangan objek wisata Bontang Kuala. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, di mana data yang digunakan adalah data primer dan pengambilan data dilakukan dengan observasi, deep interview, dan Focus Group Discussion. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan model pengembangan desa wisata berbasis marine ecotourism dapat dilakukan dengan melakukan pengembangan potensi wilayah. Pengembangan wisata harus didukung oleh masyarakat dan lembaga baik pemerintah maupun swasta. Dari sisi masyarakat, perlu adanya pembentukan kelompok pengurus objek wisata yang fokus melakukan upaya pemeliharaan lingkungan dan pengelolaannya. Dalam melakukan fungsinya, kelompok tersebut harus menyusun struktur organisasi dan membuat inovasi untuk menjual dan memasarkan objek wisata. Adapun support kelembagaan dan kelompok organisasi pengelola harus mencapai tahap branding dan promosi. Evaluasi secara berkala juga harus dilakukan untuk memonitoring manfaat dan kendala yang dihadapi. Beberapa strategi pengembangan Bontang Kuala di antaranya adalah: peningkatan sinergi antara masyarakat, kelompok MASKAPEI, sektor swasta dan pemerintah dalam pengembangan objek wisata; ekspose keindahan di Bontang Kuala pada masyarakat nasional dan internasional; penciptaan sikap masyarakat sadar wisata; penguatan kapasitas pengelolaan wisata; penguatan kerjasama pemerintah dan swasta dalam penyedian infrastruktur; inovasi daur ulang sampah; inovasi di bidang promosi dan pemasaran; peningkatan pendampingan pengembangan objek wisata; pemasaran produk UMKM sebagai cinderamata; konservasi alam, budaya, dan pendidikan lingkungan; sosialisasi pada masyarakat dan wisatawan untuk peningkatan kesadaran merawat lingkungan objek wisata; penciptaan branding Bontang Kuala; inovasi pengolahan limbah; memposisikan masyarakat sebagai subjek bukan hanya objek pengembangan wisata; dan penggunaan bahan bakar ramah lingkungan. This reserch aims to conduct a tourism development model and to arrange a strategy to develop Bontang Kuala tourism spot. The research type is qualitative descriptive, whereas the data that used is primary data and observation, in-depth interview, and focus group discussion for data collecting. The data analysis that used is descriptive and SWOT analysis. The research result shows tourism development model base on marine ecotourism could be implemented with develop regional potencies. The tourism development should be supported by society, government and private institution. Base on society sides, it is neccessaary to create a group to manage tourism spot that focuses to maintain the environment and manage the institution. In the impelentation, that group should conduct an organizational structure and create an innovation to sell the tourism destination. While the institutional nd organizational support should achieve a branding and promotion program. A periodic evaluation should be applied to see the beneficial and obstacles. Therefore, a development strategy of Bontang Kuala is: an improve synergy between society, MASKAPEI group, private sectors, government to develop tourism spot; explose the beauty of Bontang Kuala of national and international society; create the people awareness of tourism; improve the capacity of tourism management; cooperation between government and private institution in infrastructure sector; trash recycle innovation; promotion and marketing promotion; improve the supervision of tourism spot development; marketing strategy of SME’s product as a souvenirs; nature conservation, culture and environment education; a socialization towards society and tourist to increase the environment awareness; to create a Bontang Kuala branding; waste management management; to placed a society as a subject not an object; and use a biofuel